Menanam Pohon Bunga Kamboja

https://indahnyaberkebun.blogspot.co.id/2016/08/menanam-pohon-bunga-kamboja.html


Berikut ini cara menanam / memperbanyak bunga kamboja

1. Biji
 
Memperbanyak dari biji merupakan cara untuk mendapatkan jenis-jenis adenium baru. Dengan biji bonggol akan menjadi besar, tidak seperti vegetatif yang kecil.
 
2. Sambung
 
Cara yang paling banyak dipakai untuk memperbanyak adenium hibrida adalah dengan cara sambung. Batang bawah berasal dari biji yang bonggolnya bagus dengan batang atas dari jenis hibrida yang dikehendaki. Setelah beberapa waktu, bekas sambungan akan menghilang dan jadilah tanaman baru yang cantik.

Batang bawah baik yang berumur 9-12 bulan, namun batang bawah yang lebih besar juga bisa dipakai dengan menyambung di setiap cabangnya. Kandungan energi di bonggol akan memberi pertumbuhan yang baik dan sehat bagi batang atas sehingga cara sambung ini mempunyai tingkat kesuksesan tinggi.
 
Sambungan model v adalah yang paling sering dipakai karena memiliki tingkat keberhasilan yang paling tinggi, meski bisa juga dilakukan dengan model rata.

Dibutuhkan waktu 10 sampai 30 hari agar sambungan menyatu. Jangan lupa melepas tali sambungan agar tidak menganggu penyerapan makanan ke batang atas. Setelah beberapa saat, cabang baru dapat muncul dari batang bawah, cabang ini sebaiknya dipangkas agar tidak mengganggu.
 
3. Stek 
Stek ini sangat sering digunakan karena kemudahannya. Namun tingkat keberhasilan tumbuhnya kecil karena mudahnya terjadi pembusukan. Dengan cara ini sulit didapat bonggol yang bagus, membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk menyamai besar bonggol adenium yang berasal dari biji.Caranya sederhana saja, potongan batang yang akan di-stek dipangkas daunnya. Setelah itu oleskan zat perangsang akar pada bekas potongan. Setelah satu malam diangin-anginkan baru ditancapkan pada media tanam. Biarkan media sedikit lembab, tidak basah, tidak pula kering. Setelah beberapa lama akar akan muncul diikuti dengan tumbuhnya tunas.

4. Cangkok
 
Dengan mencangkok, akar akan tumbuh lebih dulu baru ditanam, sehingga tanaman dapat langsung menyerap unsur hara dari tanah. Namun diperlukan tenaga ekstra untuk melakukan pencangkokan, sehingga cara ini jarang dipakai.

Pertama kali harus dipilih batang yang sudah cukup tua, ditandai dengan batang yang berwarna coklat, bukan hijau. Dipilih batang yang tua karena batang yang muda sangat rentan patah dan sukar untuk dikupas kulitnya secara benar. Hal ini terjadi karena batangnya yang masih lunak dan sulit dicari letak kambiumnya sehingga pengupasan kulit bisa tanpa sengaja terlalu dalam.

No comments:

Post a Comment